BANDA ACEH - Sekumpulan pemuda yang menamakan Aliansi Pemuda Peduli Aceh (APPA) melakukan aksi demonstrasi di kantor Gubernur Aceh menuntut berbagai persoalan terkait dana hibah Covid-19 yang diberikan kepada 100 organisasi di Aceh, Kamis (21/01/2021).
Berdasarkan flyer yang terlihat, APPA merupakan gerakan yang dibangun berdasarkan inisiatif kepedulian pemuda terhadap kondisi Aceh saat ini dan mendesak Gubernur Aceh untuk menuntut oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab atas pengelolaan dana hibah Covid-19 serta meminta kepada pemerintah Aceh untuk membentuk tim pengawasan dana hibah Covid-19 supaya ada transparansi kepada masyarakat.
Selain itu, APPA juga terlihat menggunakan pakaian serba hitam sebagai simbolis atas keprihatinan terhadap nasib Aceh saat ini. Dalam aspirasi yang disampaikan, mereka meminta agar dana hibah Covid-19 yang diberikan kepada 100 organisasi di Aceh dengan total jumlah kurang lebih Rp 9,5 miliar tersebut, wajib dialihkan untuk berbagai persoalan yang ada di Aceh seperti kemiskinan, pengangguran, pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan rumah layak huni.
Setelah menyampaikan aspirasi, APPA kemudian membubarkan diri dan akan melakukan aksi demonstrasi kembali dengan massa yang lebih besar jika tuntutan tidak terpenuhi.
Berdasarkan flyer yang terlihat, APPA merupakan gerakan yang dibangun berdasarkan inisiatif kepedulian pemuda terhadap kondisi Aceh saat ini dan mendesak Gubernur Aceh untuk menuntut oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab atas pengelolaan dana hibah Covid-19 serta meminta kepada pemerintah Aceh untuk membentuk tim pengawasan dana hibah Covid-19 supaya ada transparansi kepada masyarakat.
Selain itu, APPA juga terlihat menggunakan pakaian serba hitam sebagai simbolis atas keprihatinan terhadap nasib Aceh saat ini. Dalam aspirasi yang disampaikan, mereka meminta agar dana hibah Covid-19 yang diberikan kepada 100 organisasi di Aceh dengan total jumlah kurang lebih Rp 9,5 miliar tersebut, wajib dialihkan untuk berbagai persoalan yang ada di Aceh seperti kemiskinan, pengangguran, pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan rumah layak huni.
Setelah menyampaikan aspirasi, APPA kemudian membubarkan diri dan akan melakukan aksi demonstrasi kembali dengan massa yang lebih besar jika tuntutan tidak terpenuhi.
